Archive for Juli 2011
URUGUAY BUKAN BERMODALKAN BERUNTUNG
Yahoo news : Uruguay melaju ke babak final Copa America 2011 yang akan digelar di Stadion Monumental, Buenos Aires, Minggu (24/7) atau Senin (25/7) dini hari waktu Indonesia. Diego Forlan dkk akan menghadapi Paraguay di partai puncak.
Apa keunggulan Uruguay hingga mampu masuk final, melebihi pencapaian dua raksasa sepak bola Amerika Latin, Brazil dan Argentia?
Melihat dari permainan anak asuhan Oscar Washington Tabarez selama babak penyisihan Grup C, Uruguay sebenarnya tidak tampil mengesankan. Main tiga kali, tim biru langit hitam itu cuma menang sekali dan dua kali main imbang.
Uruguay pun berada di posisi kedua di bawah Cili.
Di perempat final dan semi final karakter asli Uruguay baru terlihat: kolektivitas tim.
Uruguay memang tidak mengandalkan satu atau dua pemain bintang. Tidak seperti Argentina yang mendewakan Lionel Messi atau Brazil yang menaruh harapan setinggi langit ke pemain muda Neymar.
Tabarez menekankan untuk bermain kompak, saling mendukung dan menutupi lubang yang ditinggalkan rekan setim. Meski punya banyak penyerang tajam, Uruguay bertumpu kepada lini tengahnya yang bermaterikan pemain-pemain pekerja keras.
Di sektor gelandang ada Alvaro Gonzalez (nomor 20), Egidio Arevalo (17), Alvaro Pereira (11) dan Walter Alejandro Gargano (5). Dengan pelapis seperti Sebastian Eguren (8) dan Abel Hernandez (18), permainan tim Uruguay lebih seimbang dalam bertahan dan menyerang.
Mereka juga mampu lebih menekan saat kehilangan bola. Ini membuat tim lawan sulit berkembang. Nama Walter Gargano patut mendapat pujian karena menjadi jangkar di lapangan tengah Uruguay. Tenaganya yang kuat dan mobilitasnya membuat pemain Napoli ini menarik perhatian.
Meski tidak punya karakter gelandang playmaker, Uruguay tetap kreatif. Kombinasi bek sayap dan penyerang yang rajin melakukan manuver, cukup membuat tim lawan kesulitan.
Jadi terbukti sudah kalau Uruguay lolos ke semi final Piala Dunia 2010 dan final Copa America 2011 bukan cuma karena beruntung. Apakah mereka mampu meraih gelar ke-15 Copa America sekaligus mencatatkan rekor?
Apa keunggulan Uruguay hingga mampu masuk final, melebihi pencapaian dua raksasa sepak bola Amerika Latin, Brazil dan Argentia?
Melihat dari permainan anak asuhan Oscar Washington Tabarez selama babak penyisihan Grup C, Uruguay sebenarnya tidak tampil mengesankan. Main tiga kali, tim biru langit hitam itu cuma menang sekali dan dua kali main imbang.
Uruguay pun berada di posisi kedua di bawah Cili.
Di perempat final dan semi final karakter asli Uruguay baru terlihat: kolektivitas tim.
Uruguay memang tidak mengandalkan satu atau dua pemain bintang. Tidak seperti Argentina yang mendewakan Lionel Messi atau Brazil yang menaruh harapan setinggi langit ke pemain muda Neymar.
Tabarez menekankan untuk bermain kompak, saling mendukung dan menutupi lubang yang ditinggalkan rekan setim. Meski punya banyak penyerang tajam, Uruguay bertumpu kepada lini tengahnya yang bermaterikan pemain-pemain pekerja keras.
Di sektor gelandang ada Alvaro Gonzalez (nomor 20), Egidio Arevalo (17), Alvaro Pereira (11) dan Walter Alejandro Gargano (5). Dengan pelapis seperti Sebastian Eguren (8) dan Abel Hernandez (18), permainan tim Uruguay lebih seimbang dalam bertahan dan menyerang.
Mereka juga mampu lebih menekan saat kehilangan bola. Ini membuat tim lawan sulit berkembang. Nama Walter Gargano patut mendapat pujian karena menjadi jangkar di lapangan tengah Uruguay. Tenaganya yang kuat dan mobilitasnya membuat pemain Napoli ini menarik perhatian.
Meski tidak punya karakter gelandang playmaker, Uruguay tetap kreatif. Kombinasi bek sayap dan penyerang yang rajin melakukan manuver, cukup membuat tim lawan kesulitan.
Jadi terbukti sudah kalau Uruguay lolos ke semi final Piala Dunia 2010 dan final Copa America 2011 bukan cuma karena beruntung. Apakah mereka mampu meraih gelar ke-15 Copa America sekaligus mencatatkan rekor?
PSSI Bentuk Tujuh Kelompok Umur Timnas Indonesia
Yahoo news, Jakarta – PSSI secara lisan telah memilih Wim Rijsbergen untuk mengepalai program jangka panjang timnas Indonesia, termasuk tujuh kelompok umur yang telah disusun.
Ketua umum PSSI Johar Arifin pada jumpa pers di kantor PSSI, Senayan, Jakarta (14/7/11), mengumumkan rencana pembentukan timnas Indonesia dengan tujuh jenjang kelompok umur.
“Seperti rapat Komite Eksekutif tanggal 11 dan 12 Juli kemarin tentang tim Indonesia di masa depan, kami memprogramkan ada tujuh timnas di masa depan. U-16, U-17, U-18, U-19, U-20, U-21, U-22, U-23 dan senior,” ujarnya. “Insya Allah mulai musim depan.”
Diterangkan Johar, setiap kelompok umur ini akan memiliki pelatih dan stafnya masing-masing yang nantinya akan dikoordinir oleh pelatih timnas senior.
Untuk pelatih timnas senior, PSSI telah menjatuhkan pilihan kepada Wim Rijsbergen, mantan pelatih Trinidad dan Tobago di Piala Dunia 2006 dan terakhir membesut PSM Makassar di Liga Primer Indonsia.
“Wim yang akan memprogramkan apa yang harus dilakukan tim junior, dan tim junior harus mensuplai apa yang dibutuhkan tim senior. Sistem seperti ini diterapkan oleh Belanda dan Jepang, yang kita tahu prestasinya sudah mendunia,” lanjut mantan pemain PSMS Medan tersebut.
Ketua umum PSSI Johar Arifin pada jumpa pers di kantor PSSI, Senayan, Jakarta (14/7/11), mengumumkan rencana pembentukan timnas Indonesia dengan tujuh jenjang kelompok umur.
“Seperti rapat Komite Eksekutif tanggal 11 dan 12 Juli kemarin tentang tim Indonesia di masa depan, kami memprogramkan ada tujuh timnas di masa depan. U-16, U-17, U-18, U-19, U-20, U-21, U-22, U-23 dan senior,” ujarnya. “Insya Allah mulai musim depan.”
Diterangkan Johar, setiap kelompok umur ini akan memiliki pelatih dan stafnya masing-masing yang nantinya akan dikoordinir oleh pelatih timnas senior.
Untuk pelatih timnas senior, PSSI telah menjatuhkan pilihan kepada Wim Rijsbergen, mantan pelatih Trinidad dan Tobago di Piala Dunia 2006 dan terakhir membesut PSM Makassar di Liga Primer Indonsia.
“Wim yang akan memprogramkan apa yang harus dilakukan tim junior, dan tim junior harus mensuplai apa yang dibutuhkan tim senior. Sistem seperti ini diterapkan oleh Belanda dan Jepang, yang kita tahu prestasinya sudah mendunia,” lanjut mantan pemain PSMS Medan tersebut.
Presiden Fenerbahce Dimasukkan Penjara
Istambul (ANTARA/AFP) - Sebuah pengadilan Turki menjebloskan presiden Fenerbahce ke penjara untuk menunggu proses pemeriksaan sebuah kasus pengaturan skor pertandingan tingkat tinggi yang juga mengancam dicabutnya gelar klub tersebut, demikian dilaporkan kantor berita Anatolia.
Aziz Yildirim (59), menjadi tertuduh terakhir yang diinterogasi diantara 61 tertuduh lainnya yang telah ditahan sepakan lalu, karena masalah kesehatan.
Sedangkan 25 tersangka lainnya sudah dikirim ke penjara, sedangkan sisa lainnya telah dibebaskan setelah diinterogasi.
Polisi mengatakan mereka terlibat dalam kasus pengaturan skor pertandingan dan kasus penyuapan dalam 19 pertandingan di divisi utama dan kedua.
Menurut laporan media, Fenerbahce dan Yildirim sedang menjadi pusat investigasi.
Tuduhan yang disodorkan adalah tentang manipulasi pertandingan musim lalu, yang mengakibatkan Fenerbahce bisa meraih gelar liga pada pertandingan terakhir, dengan membuat Fenerbahce unggul selisih gol atas Trabsonspor.
Sementara itu wakil presiden Fenerbahce Sekip Mosturoglu dan ketua keuangan Tamer Yelkovan juga menjadi tersangka yang sudah berada di tahanan.
Namun beberapa pemain seperti striker asal Nigeria Emmanuel Emenike dan pemain depan Sezwer Ozturk telah diinterogasi namun dibebaskan.
Djohar Arifin Husin Ketua Umum PSSI 2011-2015
Detiksport Solo - Melalui voting dua putaran, Djohar Arifin Husin terpilih sebagai ketua umum PSSI yang baru untuk periode 2011-2015 dalam Kongres Luar Biasa PSSI di Solo, Sabtu (9/7/2011). Ia mengalahkan Agusman Effendi.
Hasil perhitungan voting putaran kedua, Djohar mendapatkan 61 suara. Sedangkan rivalnya, Agusman, hanya 38. Satu suara dinyatakan tidak sah karena mencatumkan nama di luar keduanya. Ketua sidang Agum mengesahkan hasil perhitungan tersebut pada pukul 13.50 WIB.
Dengan demikian mantan Sekjen KONI yang juga staf ahli Menpora itu dipastikan memimpin PSSI selama empat tahun ke depan.
Di putaran pertama, Djohar unggul dengan 53 suara, sedangkan Agusman 39. Japto Soerjosoemarno yang sebenarnya menempati posisi ketiga dan lolos ke putaran kedua, menyatakan mundur untuk meneruskan proses pemilihan.
Setelah perhitungan suara tahap pertama selesai, ketua sidang Agum Gumelar sempat menawarkan jeda beberapa menit, namun sebagian besar peserta menolak dan ingin proses pemungutan suara langsung dilanjutkan.
Agenda selanjutnya adalah pemilihan calon wakil ketua umum. Saat berita ini diturunkan sidang diskorsing selama satu jam untuk istirahat, salat, dan makan siang.
Hasil perhitungan voting putaran kedua, Djohar mendapatkan 61 suara. Sedangkan rivalnya, Agusman, hanya 38. Satu suara dinyatakan tidak sah karena mencatumkan nama di luar keduanya. Ketua sidang Agum mengesahkan hasil perhitungan tersebut pada pukul 13.50 WIB.
Dengan demikian mantan Sekjen KONI yang juga staf ahli Menpora itu dipastikan memimpin PSSI selama empat tahun ke depan.
Di putaran pertama, Djohar unggul dengan 53 suara, sedangkan Agusman 39. Japto Soerjosoemarno yang sebenarnya menempati posisi ketiga dan lolos ke putaran kedua, menyatakan mundur untuk meneruskan proses pemilihan.
Setelah perhitungan suara tahap pertama selesai, ketua sidang Agum Gumelar sempat menawarkan jeda beberapa menit, namun sebagian besar peserta menolak dan ingin proses pemungutan suara langsung dilanjutkan.
Agenda selanjutnya adalah pemilihan calon wakil ketua umum. Saat berita ini diturunkan sidang diskorsing selama satu jam untuk istirahat, salat, dan makan siang.
Kongres Berakhir Mulus !
REPUBLIKA.CO.ID, SURAKARTA — Segala drama, emosi, polemik yang mengiringi kongres PSSI resmi berakhir. Kota Solo mencatatkan diri sebagai tempat bersejarah yang menuntaskan Kongres Luar Bisa PSSI pertama, Sabtu (9/7).
Dari kongres ini, seluruh pengurus baru terpilih, beberapa di antaranya bagian dari Kelompok 78. Sebaliknya kelompok status quo terdepak dari organisasi sepak bola nasional.
Ketua Panitia sekaligus Ketua Komite Normalisasi, Agum Gumelar menyatakan terima kasih yang tidak terhingga kepada wali Kota Solo beserta warga. “Solo kembali mencatat sejarah. Kini babak baru sepak bola lahir di Solo,” kata Agum.
Tanpa ragu dia menyebut sosok Joko Wi yang mampu menjadi tuan rumah sekaliugs penyelenggara yang sangat baik. Segala agenda berlangsung lancar tanpa ada rasa emosi dan sakit hati.
Calon yang kalah dengan sportif memberi selamat bagi yang menang. Sementara sang pemenang, bersikap wajar dengan hasil yang didapat.
Ketua PSSI terpilih Djohar Arifin berjanji akan membawa sepak bola Indonesia ke arah lebih baik. Satu agenda yang berkecamuk di pikirannya adalah prestasi tim nasional.
Sea games jadi target mutlak baginya. “Sea games bukan target tapi permintaan rakyat yang harus kita tuntaskan. Karenanya mari kita bersama bangkitkan sepak bola,”
Convoy Berbahagia !
Bandung, 8 Juli 2011. Convoy akan punya bayi? Wah, selamat. Pasti akan ikut senang bila mendengar ada orang lain yang akan segera memiliki anggota baru dalam keluarganya. hasil pernikahan antara penyerang Convoy yaitu Yanto dengan neng Yeni yang sudah 8 tahun menjalin hubungan sebagai suami istri ini.
Hadirnya keluarga baru ini mungkin dapat menjadi penggawa baru yang dapat menggantikan ayahnya, Semoga Kelahirannya aman selamat bagi bayinya dan istrinya. amin !
Vincenzo Iaquinta MASIH BETAH !
VIVAnews - Striker Juventus, Vincenzo Iaquinta berharap bisa bertahan di Juventus. Nasib Iaquinta di Juventus memang tak menentu setelah Juventus mendapatkan Fabio Quagriarella dan Alessandro Matri.
Bianconeri bahkan masih berkeinginan menambah amunisi lini depan dengan Sergio Aguero sebagai target utama. Presiden Juventus Andrea Agnelli juga menyatakan ketertarikan untuk mendatangkan Giuseppe Rossi dari Villarreal, Alexis Sanchez (Udinese) dan Gonzalo Higuain (Real Madrid).
Dengan banyaknya striker incaran Juventus ini, membuat Iaquinta digosipkan akan dijual. Namun, hal itu langsung dibantah oleh agen pemain 31 tahun tersebut, Andrea D’Amico.
“Iaquinta akan memulai pramusim bersama Juventus. Ia takkan dijual oleh klub,” ujar D’Amico seperti dilansir Football Italia.
Iaquinta bergabung dengan Juventus pada musim 2007-08 dengan nilai transfer 11 juta euro atau Rp134 miliar. Musim lalu, pemain yang membawa Italia menjadi juara Piala Dunia 2006 ini hanya mencetak 4 gol dari 19 penampilan di Serie-A.
Total empat musim bersama Juventus, Iaquinta sukses mencetak 40 gol dari 109 penampilan. Saat ini, Iaquinta sedang diincar Zenit St Petersburg, Napoli dan Tottenham Hotspur.
Bianconeri bahkan masih berkeinginan menambah amunisi lini depan dengan Sergio Aguero sebagai target utama. Presiden Juventus Andrea Agnelli juga menyatakan ketertarikan untuk mendatangkan Giuseppe Rossi dari Villarreal, Alexis Sanchez (Udinese) dan Gonzalo Higuain (Real Madrid).
Dengan banyaknya striker incaran Juventus ini, membuat Iaquinta digosipkan akan dijual. Namun, hal itu langsung dibantah oleh agen pemain 31 tahun tersebut, Andrea D’Amico.
“Iaquinta akan memulai pramusim bersama Juventus. Ia takkan dijual oleh klub,” ujar D’Amico seperti dilansir Football Italia.
Iaquinta bergabung dengan Juventus pada musim 2007-08 dengan nilai transfer 11 juta euro atau Rp134 miliar. Musim lalu, pemain yang membawa Italia menjadi juara Piala Dunia 2006 ini hanya mencetak 4 gol dari 19 penampilan di Serie-A.
Total empat musim bersama Juventus, Iaquinta sukses mencetak 40 gol dari 109 penampilan. Saat ini, Iaquinta sedang diincar Zenit St Petersburg, Napoli dan Tottenham Hotspur.
Penggawa MU Keluar ??
Sunderland - Manchester United akan segera ditinggal dua pemain bertahannya, Wes Brown dan John O'Shea. Keduanya diklaim sudah tinggal sejengkal lagi bergabung dengan Sunderland.
Klaim tersebut dilontarkan oleh Manajer Sunderland Steve Bruce, yang musim panas ini memang menjadikan sektor pertahanan sebagai prioritas di timnya.
"Ya, kelihatannya bagus, kami sudah sangat dekat, Wes sedang akan pergi untuk melakukan pembicaraan dan kami juga berharap bisa segera bicara dengan O'Shea. Saya akan bilang kami tinggal sejengkal lagi," ujar Bruce kepada ESPN Soccernet.
Bruce sebenarnya juga membidik satu pemain MU lainnya, Darron Gibson. Gelandang itu diplot untuk menggantikan peran Jordan Henderson yang sebelumnya sudah bergabung dengan Liverpool.
Akan tetapi, Bruce tidak terlihat optimistis terkait Gibson karena pemain bersangkutan tampak masih enggan meninggalkan Old Trafford.
Klaim tersebut dilontarkan oleh Manajer Sunderland Steve Bruce, yang musim panas ini memang menjadikan sektor pertahanan sebagai prioritas di timnya.
"Ya, kelihatannya bagus, kami sudah sangat dekat, Wes sedang akan pergi untuk melakukan pembicaraan dan kami juga berharap bisa segera bicara dengan O'Shea. Saya akan bilang kami tinggal sejengkal lagi," ujar Bruce kepada ESPN Soccernet.
Bruce sebenarnya juga membidik satu pemain MU lainnya, Darron Gibson. Gelandang itu diplot untuk menggantikan peran Jordan Henderson yang sebelumnya sudah bergabung dengan Liverpool.
Akan tetapi, Bruce tidak terlihat optimistis terkait Gibson karena pemain bersangkutan tampak masih enggan meninggalkan Old Trafford.
Indonesia Kehilangan Sosok Dai
Zainuddin MZ (Dikhy Sasra/detikcom)Jakarta Selasa (5/7/2011), Zainuddin MZ meninggal dunia karena serangan jantung di RS Pertamina. Bangsa Indonesia kehilangan sosok dai yang sangat digemari umatnya. Bahkan, belum ada yang bisa menggantikan dai sejuta umat itu.
Adalah aktris senior Jenny Rachman yang menilai sosok Zainuddin seperti itu. Menurutnya, sang dai sudah menjadi panutan hidup bagi setiap umat muslim, termasuk dirinya.
"Belum ada dai yang bisa menggantikan peran Zainuddin MZ, yang sangat praktis menyampaikan pesan-pesannya," ungkap Jenny saat ditemui di rumah duka, Jalan H. AOM, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (5/7/2011).Jenny juga mengaku tak pernah ketinggalan mengikuti acara-acaranya. Satu hal yang membuat sang dai berbeda dari yang lain, yaitu selalu semangat dalam berdakwah.
Aktris 52 tahun itu terakhir kali bertemu dengan Zainuddin beberapa bulan yang lalu di Bandara Soekarno Hatta. Keduanya sempat terlibat perbincangan di sebuah kedai bakso.
"Beberapa bulan yang lalu, saya sempat bertemu beliau di bandara, sempat ngobrol dan makan bakso bersama. Saya kira kita harus banyak belajar bagaimana caranya menyampaikan pesan yang baik," kenangnya.
Zainuddin MZ (Dikhy Sasra/detikcom)
Adalah aktris senior Jenny Rachman yang menilai sosok Zainuddin seperti itu. Menurutnya, sang dai sudah menjadi panutan hidup bagi setiap umat muslim, termasuk dirinya.
"Belum ada dai yang bisa menggantikan peran Zainuddin MZ, yang sangat praktis menyampaikan pesan-pesannya," ungkap Jenny saat ditemui di rumah duka, Jalan H. AOM, Kramat Pela, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (5/7/2011).Jenny juga mengaku tak pernah ketinggalan mengikuti acara-acaranya. Satu hal yang membuat sang dai berbeda dari yang lain, yaitu selalu semangat dalam berdakwah.
Aktris 52 tahun itu terakhir kali bertemu dengan Zainuddin beberapa bulan yang lalu di Bandara Soekarno Hatta. Keduanya sempat terlibat perbincangan di sebuah kedai bakso.
"Beberapa bulan yang lalu, saya sempat bertemu beliau di bandara, sempat ngobrol dan makan bakso bersama. Saya kira kita harus banyak belajar bagaimana caranya menyampaikan pesan yang baik," kenangnya.